Sunday, September 18, 2011

I Made It! Province Science Olympiad!

I almost didn't believe that i could pass City Science Olympiad Selection! Although i couldn't pass Province Science Olympiad Selection but i still proud of myself and very thank to God that i could be the third in Kepulauan Riau on 2011.

Saat kelas 2 SMP, aku pernah terpilih untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional tingkat kota, tapi sayangnya harus jatuh di tingkat kota karena kurang persiapan. Tapi, sejak saat itu aku punya tekad kalau aku tak cuma berhenti di sini, ini masih langkah awal untukku. Sehabis Ujian Nasional SMP 2010, ada liburan panjang 3 bulanan, lumayan buat belajar fisika juga matematika materi kelas 1 SMA.

Awalnya mutusin buat ikut OSN MTK di SMA, karena kayanya matematika kelihatan mudah dibanding fisika. Terus, aku jadi beli buku olimpiade matematika SMA. Pulang rumah langsung ngebaca bukunya. Masuk bab awal, teori bilangan. Awalnya gampang skali, diberi materi seperti materi anak SD,
ab = ba
a + b = b + a
dst, tapi makin lama, makin menyadari kalau logika yang dipakai semakin tinggi, akhirnya putus asa, rasanya gak sanggup ngambil MTK di SMA. Walaupun tak mampu ngambil MTK, tapi aku tetap punya 1 pilihan, yaitu fisika. Tapi, karena gak mungkin langsung belajar materi olimpiade, jadi aku coba dulu fisika materi sekolah. Jadi, aku pergi beli buku cetak fisika + mtk (karna fisika gak mungkin bisa tanpa mtk).

Awalnya, sempat pasrah lihat materi SMA yang begitu gila dengan rumus-rumusnya yang menumpuk, ditambah lagi matematika dengan trigonometrinya. beuh, gila abis ini SMA, apa aku bisa ya utk OSN SMA, sedangkan utk pelajaran skolah aja kayanya masih gak sanggup. Hari-hari liburan terus berlalu, akhirnya materi fisika dan matematikanya uda mulai ku kuasai. Saatnya beranjak ke materi olimpiade. Pas lagi ke toko buku, beh dapat buku OSN fisika karangan Marthen Kanginan. Walaupun harganya Rp50.000, itu gak masalah buatku karena mnurutku ikut OSN lebih penting daripada sekedar itu.

Akhirnya balik ke rumah lagi, habis mandi langsung ngelahap buku itu. Setelah lihat di buku itu, ternyata materi selain kelas 1 seperti impuls, momentum, torsi, keseimbangan benda tegar, dll juga muncul di OSN, jadi pergi beli buku kelas 2 fisika.

Habis beli buku fisika kelas 2, nah mulai baca bab 1, trus dipertengahan bab 1 muncul yang namanya diferensial / turunan. Nah loh, kok aku gak pernah ketemu ini di buku matematika kelas 1. Akhirnya, pergi cek buku matematika yang ada pelajaran turunannya. Pas ngecek, ternyata materi MTK kelas 2, dibagian belakangnya ada materi turunan, jadi beli lagi bukunya. (Pasti pada mau nanya, kalau ini anak udah ngabisin berapa buat beli segitu banyak buku?) Haha, sesuai yang sudah ku tulis di atas, ini tak sebanding dengan OSN yang menjadi mimpiku di SMA.

Sudah, semua materi sekolah yang masuk ke dalam OSN fisika SMA hmpir sudah ku pelajari semuanya. tinggal belajar materi OSN, materinya agak sedikit lebih tinggi dari sekolah, tapi untung masih tetap bisa ngikutin karena ada facebook. (Hayo, pada mikir kan apa hubungannya dengan facebook, gak nyambung!) Nowadays, facebook bukan cuma update2 status, atau yang gak jelas lainnya, tapi udah banyak pages, group yang membahas pendidikan, jadi jangan salah kira, hehe.

Hingga, tiba di hari yang ku nanti, 10 Mei 2011, seleksi Olimpiade Sains Nasional tingkat kota berlangsung. Pas ngerja soal, agak ragu2, soal2nya agak sedikit di atas level, tapi tetap aja kerjain semuanya, walapun ngarang. 3 jam untuk 7 soal essai, sampai kepala pegal2 karena gak ada meja buat peserta di tempat seleksi, kepala ngadap bawah terus utk ngelihat + ngerjain soal.

Setelah 1 minggu berlalu, pas itu dipilih buat ikut seminar di UIB (Universitas Internasional Batam). Pas seminarnya selesai, tiba2 si Shandy (ikut OSK Biologi dari sekolahku) SMS aku. Kalian tau isinya apa? Kabar baik, katanya aku lolos OSK, bertiga sama Michael (ikut OSK Matematika). Senang, bahagia, gembira, semua perasaan nyampur jadi satu, hehehe. Jadi, gak sia-sia perjuanganku selama liburan UN. :)

Kalau punya tekad untuk maju, pasti bisa!

No comments:

Post a Comment